Kementerian PPN/Bappenas menyelenggarakan Seremoni Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2024 penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 dengan tema "Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan". bertempat di Jakarta Convention Center, Senin (06/05). Acara ini dihadiri langsung oleh Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Tampak hadir juga Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa; Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno; Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nadiem Makarim; Menteri Koordinator Bidang
Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan; Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy; Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto; Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian; Menteri Sosial Tri Rismaharini; Sekretaris Kabinet Pramono Anung; Kepala Staf Presiden Moeldoko; Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Listyo Sigit Prabowo; dan pejabat negara lainnya. Selain itu, hadir pula gubernur dan bupati/walikota dari beberapa daerah.
Pada kesempatan tersebut, turut diumumkan daerah-daerah terbaik peraih Penghargaan Pembangunan
Daerah (PPD) atas prestasinya dalam penyusunan perencanaan berkualitas, pencapaian, serta inovasi pembangunan yang berkualitas tingkat provinsi, kabupaten, dan kota. Penyerahan piala yang langsung diberikan oleh Presiden RI Joko Widodo menambah kemeriahan forum Musrenbangnas 2024 dan semangat Kepala Daerah dalam perhelatan PPD tahun ini. Predikat Provinsi terbaik pertama diraih oleh Provinsi Jawa Barat, terbaik kedua Provinsi Kalimantan Selatan, dan terbaik ketiga diraih Provinsi DKI Jakarta. Sementara itu, kategori Kabupaten terbaik pertama PPD 2024 diraih oleh Kabupaten Temanggung, terbaik kedua diraih Kabupaten Banyuwangi, serta terbaik ketiga diraih oleh Kabupaten Gowa. Untuk Predikat Kota terbaik pertama diraih oleh Kota Malang, terbaik kedua diraih oleh Kota Palu, dan terbaik ketiga diraih oleh Kota Metro. Menteri PPN/Bappenas menggarisbawahi manfaat PPD, "Penghargaan ini diharapkan dapat memberi motivasi dan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah bekerja keras dan memberikan inovasi dalam pembangunan daerah," ungkap beliau dalam keterangan tertulis.
Pernyataan tersebut sejalan dengan pidato Presiden Joko Widodo yang mengungkapkan pentingnya koordinasi dan keselarasan antara pemerintah pusat dan daerah dalam pelaksanaan kebijakan pembangunan serta pemerintah daerah harus ikut bekerja sama dengan pemerintah pusat dalam mengatasi masalah. Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa juga menjelaskan Kementerian PPN/Bappenas memilih pemenang PPD berdasarkan evaluasi komprehensif dan kreatif atas perencanaan pembangunan daerah. Kompetisi PPD mendorong pemerintah daerah dalam menyusun perencanaan yang lebih konsisten, komprehensif, terukur, dan dapat diimplementasikan.
Musrenbangnas 2024 semakin semarak dengan adanya Expo PPD 2024 yang dimeriahkan oleh booth tenant dari 12 provinsi, 10 kabupaten, dan 10 kota yang merupakan daerah nominasi PPD 2024. Expo PPD 2024 juga diramaikan oleh booth tenant Pendanaan Inovatif dan KPBU, Osaka Expo, Manajemen Risiko Pembangunan Nasional (MRPN) dan Satu Data Indonesia (SDI), Ekonomi Hijau dan Biru Kedeputian Bidang kemaritiman dan Sumber Daya Alam (KSDA), serta Pusbindiklatren dan Koperasi Kementerian PPN/Bappenas. Seluruh peserta expo menunjukkan antusiasme dan semangat yang tinggi dalam menunjukkan inovasi, produk unggulan, dan keragaman daerah. Berbagai produk dipajang di booth tenant mulai dari kopi khas daerah, olahan makanan khas daerah, kain khas daerah, kerajinan tangan, serta produk UMKM lainnya menjadi daya tarik tersendiri bagi peserta dan undangan.
Presiden Joko Widodo didampingi Menteri PPN/Kepala Bappenas mengunjungi beberapa booth tenant dan berdiskusi mengenai inovasi dan produk unggulan. Selain memberi kesempatan provinsi, kabupaten, dan kota terbaik menampilkan good practices, Expo PPD 2024 menjadi sarana bertukar informasi praktik cerdas antar daerah untuk menjadi inspirasi solusi dari permasalahan perencanaan dan pembangunan serta mendorong stakeholders berkolaborasi untuk pembangunan yang lebih berkualitas (*PEPPD2024).